Ads 468x60px

Thursday, May 31, 2012

Dakwahku di Kampus Ungu

     Makassar menjadi indah dan damai ketika subuh merayap datang dengan perlahan. Hanya terdengar kicauan burung yang indah yang menandakan bahwa ia telah bangun dari pembaringannya dan siap bekerja mencari makan untuk keluarganya. Hembusan angin mamiri yang begitu sejuk hingga ke relung hati setahap demi setahap menjalari kulitku dan membelaiku dengan lembutnya. Menyadarkanku dan mengingatkanku kembali akan betapa berat perjuanganku dalam jalan yang kutitih dan kusandarkan semuanya di salah satu tiang mesjid tempatku bernaung.

Monday, May 14, 2012

Mahasiswa Berprestasi UNM dari FBS

     Senin (30/4)   Sebanyak 8 peserta mahasiswa perwakilan 8 fakultas di lingkungan Universitas Negeri Makassar mengikuti acara Seleksi Mahasiswa Berprestasi Tingkat Universitas 2012. Acara ini digelar di lantai 3 gedung rektorat UNM yang dibuka langsung oleh Rektor Universitas Negeri Makassar Prof. Dr.  Aris Munandar, M.Pd yang didampingi oleh Pembantu Rektor III UNM, Prof. Dr. Hamsu Abd. Gani, M.Pd. Seleksi ini merupakan kelanjutan dari proses seleksi tingkat fakultas yang telah dilakukan sebelumnya. Selama sehari penuh di gelar, masing-masing peserta dituntut menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam presentasi dan menjawab pertanyaan dalam bahasa asing dari dewan juri yang merupakan dosen dari berbagai fakultas di UNM.
     Dewan juri terdiri dari 5 orang juri yang kompeten dimasing-masing bidang dan merupakan orang-orang yang telah berpengalaman dalam ajang tahunan tersebut yaitu Dr. Subaer, M.Phil., Drs. Jalaluddin, M.Si., Drs. Ismail., M.S., Widyastuti, S.Psi.M.Psi.,Psikolog., dan Penyelasar oleh Andi Fajar Asti, S.Pd.,M.Pd.,M.Sc. Hal ini dimaksudkan untuk menemukan mahasiswa berprestasi yang nantinya bisa mewakili Universitas Negeri Makassar di tingkat Nasional yang rencananya akan di gelar bersamaan dengan Acara puncak hari Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus di Istana Negara Mendatang.   
     Adapun kriteria yang menjadi penilaian dalam seleksi tingkat perguruan tinggi ini adalah kemampuan Bahasa Asing (25%), Keaktifan organisasi intra dan ekstra kurikuler (25%), Indeks Prestasi Akademik (20%) dan kualitas Ide dalam bentuk Karya tulis Ilmiah (30%).  Kriteria ini adalah kriteria dengan standar nasional yang telah didesain Oleh Direktorat Jenderal Kelembagaan dan Kemahasiswaan Kemendikbud RI.
     Adapun hasil dari seleksi mahasiswa berprestasi ini adalah juara pertama oleh Yusri (Mahasiswa FBS), Dian Din Astuti Mulia (FPsi) dan Yudi Arianto (FT) dengan perolehan skor berturut-turut adalah 85.54 poin, 75.23 poin, 67.16 poin. Ada yang luar biasa dalam kegiatan seleksi mawapres tingkat perguruan tinggi tahun 2012 ini adalah dari 8 peserta perwakilan Fakultas, 2 diantaranya adalah penerima Beasiswa Bidikmisi (sebuah beasiswa dari menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk mahasiswa tidak mampu yang menanggung seluruh biaya perkuliahan dan Living cost selama 4 tahun). Dan sebuah prestasi lagi karena keduanya masuk 3 besar UNM. Kedua mahasiswa tersebut adalah Yusri dan Yudi Arianto.
     Salah satu Pembina kemahasiswaan yang juga mantan Mawapres UNM mengatakan bahwa wajar kalau saudara Yusri sebagai pemenang pertama karena memiliki segudang prestasi walau masih tergolong mahasiswa semester 4, misalnya pernah menjadi pemakalah nasional dan internasional, pemenang Hibah PKM Dikti, rajin melakukan penelitian mandiri, penguasaan teknik penulisan karya tulis Ilmiah yang mumpuni dan memiliki Indeks Prestasi Akademik 3, 80.
     Disela-sela kegiatan, Pembantu Rektor III UNM, Prof. Dr. Hamsu Abd. Gani, M.Pd, menyampaikan selamat kepada para Finalis Fakultas dan terkhusus bagi pemenang pertama dan menitip pesan bahwa pemenang pertama akan dipersiapkan untuk mengikuti ajang 15 Besar Nasional dengan melakukan persiapan meliputi pembimbingan Khusus di Jurusan Bahasa Jerman terkait pembuatan Resume Karya Tulis dalam Bahasa Asing (bahasa Jerman) dan perbaikan karya Tulis yang akan berafiliasi dengan Lembaga Penelitian Mahasiswa Penalaran (sebuah lembaga kemahasiswaan yang konsen dalam bidang penelitian dan penulisan karya Tulis) tegasnya PR III UNM 2 periode ini .(Andi Fajar Asti, Tenaga Ahli PR III UNM)


Sumber:
http://www.unm.ac.id/kemahasiswaan/17-prestasi/261-inilah-mahasiswa-berprestasi-unm-2012.html
http://handokotantra.net/wp-content/uploads/2011/11/mahasiswa-berprestasi.jpg

Thursday, May 10, 2012

Demonstrasi, Solusi atau Polusi?

     Belakangan ini demonstrasi sudah bisa dikatakan sangat lumrah di negara kita. Banyak orang mengatakan bahwa “demonstrasi” adalah bagian dari amar makruf nahi munkar, sehingga seolah-olah menjadi hal yang harus dilakukan.

Monday, May 7, 2012

8 Alasan Mengapa Kita Tidak Boleh Miskin

     Wah, pasti Saudara kaget pas membaca judul di atas, iya kan? Atau malah biasa saja? Bahkan Saudara sudah pernah mendengar atau membacanya? Tidak masalah, kita tidak ingin memperbincangkan hal tersebut di lembaran super canggih ini (Artikel elektronik maksudnya, hehe) dan kalau pun pernah mendengar maka di setiap pengulangan pasti ada faedah baru yang didapatkan, right?

Saturday, May 5, 2012

Ahmadinejad, Syiah, dan Perang Akhir Zaman !!!

     Weekly Report (Pekan 1/Februari 2012) Ahmadinejad, Makar Syi’ah, dan Perang Akhir Zaman
Weekly Report - Kagum dengan kepemimpinan Ahmadinejad? Terinspirasi dengan Revolusi Iran? Itulah makar Syi’ah dan tipuan Dajjal menjelang perang akhir zaman. Sebagaimana karakter Dajjal penipu dan pendusta, maka para pengikutnyapun melakukan hal yang sama. Al Haq (kebenaran) disalahkan dan al bathil (kesesatan) dibela. Di tangan Dajjal, air menjadi api dan api menjadi air, bersama Dajjal surga dan neraka, namun nerakanya adalah surga dan surganya adalah neraka. Kaum Muslimin tidak boleh tertipu dengan penampilan “luar” Ahmadinejad yang memesona, tapi lihatlah “dalam”nya makar syi’ah sebagaimana tipu daya Dajjal di akhir zaman. Waspadalah!

Thursday, May 3, 2012

Jeritan Cinta dari Seorang Saudara

Untukmu wahai saudaraku !
Bismillahirramanirrahim ,

     Dalam memberikan arahan (taujih) tentang tugas dakwah, Imam Syahid
Hasan Al-Banna memberikan perumpamaan dengan perkataannya, "Di setiap
kota terdapat pusat pembangkit tenaga elektrik. Para pegawai memasang
instalasinya di seluruh penjuru kota, memasang tiang dan kabel, setelah itu aliran
elektrik masuk ke pabrik-pabrik, rumah-rumah, dan tempat-tempat lain. Jika aliran elektrik tersebut kita matikan dari pusat pembangkitnya, niscaya seluruh penjuru kota akan gelap gulita. Padahal saat itu tenaga elektrik ada dan tersimpan di pusat pembangkit elektrik, hanya saja tenaga elektrik yang ada itu tidak dimanfaatkan.
     Demikianlah, Allah swt. telah menurunkan Al Qur'an Al-Karim kepada
kita, dan dialah sebesar-besar energi dalam kehidupan ini. Allah swt. berfirman,
     “Sesunggubnya telah datang kepada kalian cahaya dari Allah, dan kitab yang
menerangkan. Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti
keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itupula) Allah mengeluarkan mereka dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan Kiat Memikat Objek Dakwah
menunjuki mereka ke jalan yang lurus." (Al-Maidah: 15-16)
     Begitu pula dengan Al-Qur'an Al-Karim, ia adalah pusat pembangkit "tenaga"
bagi kaum muslimin, tetapi sumber kekuatan itu kini dicampakkan oleh kaum
muslimin sendiri, sehingga hati mereka menjadi gelap dan tatanan kehidupan pun
menjadi rusak.
     Tugas kita sebagai da'i adalah seperti tugas para pegawai elektrik, mengalirkan
kekuatan ini dan sumbernya ke setiap hati orang-orang muslim agar senantiasa
bersinar dan menerangi sekelihngnya. Allah swt. berfirman,
     "Dan apakah orang yang sudah mati, kemudian dia Kami hidupkan dan Kami
berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu ia dapat berjalan di tengahtengah
masyarakat manusia, serupa dengan keadaan orang yang berada dalam gelap
gulita yang sekali-kali tidak dapat keluar darinya?" (Al-An'am: 122)
     Tatkala Anda ingin memikat hati mad'u, Anda harus ingat bahwa Anda adalah
seorang da'i, bukan seorang ulama atau fuqaha. Tatkala Anda berdakwah, Anda
harus ingat bahwa Anda sedang memberikan hadiah kepada orang lain, maka anda harus mempertimbangkan hadiah apa yang sekiranya patut diberikan dan bagaimana cara memberikannya.

     Jadi marilah kita menyampaikan pesan yang mulia ini dengan cara menyentuh hati para saudara / i kita dengan penuh hikmah dan lemah lembut ..
Selamat berjuang , wabaarakallahu fiikum ..

3 Mei 2012
Dari Abu Zakariah Al Fath