Ini
cinta zakiah bukan cinta yang zadah
Bukan
pula cinta kawula yuwono yang begitu sembrono
Ketika
habis manis, sepah dibuang begitu jauh
Usah
pula kira hanya semacam raut rasa
BUKAN…
kau salah!!!
Ini
benar zakiah…
Datang
dari sang Pencipta
Hingga
tumbuh begitu rimbun
Menjadi
ornamen di dinding-dinding hati..
zakiah…
zakiah… zakiah…
ini
cinta zakiah…
bukan
hanya sepasang insan merasakannya
BUKAN…
Kau Salah!
ketika
telah merajut cinta zakiah
hilang
larah
hilang
nestapa
hilang
kilah keruh kendala
karsa
rindu cinta zakiah..
Cinta
yang diperuntuhkan bagi mereka yang di sana…
Hingga
hati tertawan kenyam
Roman
muka begitu bahagia…
Begitu
rindu zakiah
Begitu
rindu cinta zakiah
Ow…
ini prahara cinta
Ah
zakiah…
Di
mana engkau berada…?
27
Oktober 2012
Pencarian
cinta yang zakiah
Hujan Turun Lagi…
Hari ini… hujan turun lagi
Tatkala dua buah batin sedang diaduk
berang
Benih-benih perseteruan mulai tumbuh
bergelayutan
Hingga timbul suasana hening begitu
mencekam
Hari ini… hujan turun lagi
Ketika kedua kelopak mata mulai menjatuhkan
embunnya
Dua cakap telah bertentang kicau
Hingga menyisakan balutan luka
Hari ini… hujan turun lagi
Pernah terjadi suatu adegan yang
sepadan
Namun dahulu begitu dahsyat
Hingga menorehkan luka begitu dalam
Ada kesah…
Ada sesal…
Namun tak ada yang mengalah
Hari ini… hujan turun lagi
Bagaimana kiranya jika hanya
menawarkan rasa
Lalu dibeli dengan suatu pertikaian
Berakhir dengan permusuhan
Begitu takut seperti dahulu kala
Ketika masing-masing batin…
sibuk menjahit mozaik rona
Hari ini… hujan turun lagi
Sang penentram hati, kembali beraksi
Mulai dari nada hingga masuk ke
relung jiwa
Dingin dan menyejukkannya yang lelah
Semoga belum beku dan membatu
Hingga rukun dua batin
Hari ini… hujan turun lagi
Cakap batin pada Penciptanya
“Rabb… rajutlah kembali cinta itu”
Kiranya mustajab bagi ia yang malang
Hingga langit menyekah sedunya
Hari ini… hujan turun lagi
Berharap segera usai
Hingga kemilau senja berganti
menerangi hati…
27
Oktober 2012
Air
muka begitu kalut
Catatan: puisi-puisi di atas juga dibuat dalam rangka mengerjakan tugas puisi dalam mata kuliah Apresiasi Puisi Indonesia
0 comments:
Post a Comment